-
15 Agustus 2023 2:52 pm

Perbedaan Distributor dan Supplier: Fungsi dan Tujuannya


Saat ini telah hadir berbagai macam jenis bisnis yang saling menguntungkan antar bisnis. Contohnya saat perusahaan melakukan produksi dan menghasilkan produk, selanjutnya adalah berupaya untuk mengantarkan produk tersebut ke tangan konsumen atau pada tempat-tempat yang mudah untuk dijangkau konsumen. Proses distribusi tersebut dapat dilakukan oleh jenis bisnis lain atau biasa disebut dengan distributor.
Distributor adalah pihak atau agen pemasaran yang menjadi perantara antara produsen dan pembeli. Peran distributor yaitu memastikan kegiatan distribusi, penyaluran, dan melakukan pengiriman produk dengan aman dan tepat waktu. Distributor biasanya mendapatkan harga cukup murah dari produsen dan melakukan penjualan barang dengan jumlah besar pada konsumen.
Fungsi hadirnya distributor adalah mempermudah proses pengiriman barang dan kelancaran rantai pasok. Distributor memiliki tugas untuk membeli produk dari produsen dan mendistribusikannya langsung kepada konsumen. Selain itu distributor juga memilah dan menyimpan produk sebelum diantarkan kepada konsumen. Jika diurutkan, tugas distributor adalah membeli produk - menjual produk - mengklasifikasikan produk - mengangkut produk - mempromosikan produk.
Sedangkan Supplier adalah pihak yang bertanggung jawab untuk memasok sumber daya atau bahan baku kepada pihak yang membutuhkan, baik perusahaan maupun perorangan yang selanjutnya digunakan untuk membuat produk atau jasa tertentu. Supplier juga sering disebut sebagai pemasok atau penyuplai karena memiliki tujuan untuk memasok bahan mentah untuk diolah menjadi barang jadi pada perusahaan. Supplier memiliki peran penting dalam upaya menjaga ketersediaan barang dan supply chain.
Beberapa fungsi dari supplier diantaranya adalah:
  1. Menjaga kegiatan produksi serta meninjau kualitas bahan baku dalam kualitas yang baik
  2. Bertanggung jawab atas ketersediaan bahan baku yang dibutuhkan oleh suatu perusahaan
  3. Melakukan manajemen penyimpanan bahan baku yang baik sehingga kualitas tetap terjaga
  4. Melakukan proses pengiriman bahan baku kepada perusahaan sesuai dengan kesepakatan.

Secara garis besar, tugas supplier adalah memastikan persediaan bahan dan memberikan informasi tersebut kepada perusahaan. Setelah itu pihak pemasok juga akan melakukan pemasaran bahan baku secara offline maupun online. Pemasok biasanya membangun hubungan dan kerja sama yang baik dengan para pebisnis dan perusahaan produksi. Supplier juga wajib untuk terus memantau kualitas bahan yang disediakan.
Diatas adalah penjelasan mengenai perbedaan distributor dan supplier. Keduanya memang memiliki tugas yang sama yaitu mengantarkan sesuatu. Bedanya, distributor bertugas mengantarkan produk jadi sedangkan supplier bertugas mengantarkan produk mentah (bahan baku).
Supaya kegiatan pasok produk berjalan dengan baik, Anda dapat mengelola stok melalui tools keuangan dari Aktivamu. Financial Startup by Aktivamu menyediakan template keuangan otomatis yaitu arus kas, neraca, dan laba rugi serta dilengkapi dengan manajemen persediaan stok dan supplier. Sangat cocok digunakan bagi jenis bisnis vendor, manufaktur, retail, dan lainnya.
Demikian informasi mengenai distributor dan supplier, semoga bermanfaat bagi bisnis Anda!
Blog Post Lainnya
Cara Menghitung dan Mengumpulkan Dana DaruratMemiliki dana darurat dapat menjadi salah satu indikator kesehatan keuangan pribadi maupun keuangan bisnis. Dana darurat memiliki banyak manfaat bagi kesiapan finansial, contohnya untuk menghadapi hal-hal mendesak dan biaya tak terduga. Oleh karena itu, penting untuk selalu menyiapkan dana darurat pada setiap pendapatan yang diperoleh tiap bulannya. Dana darurat adalah sejumlah uang yang dikumpulkan dan disediakan untuk sewaktu-waktu dapat digunakan dalam keadaan yang mendesak. Selain untuk menghadapi adanya musibah yang tak terduga, dana darurat juga dapat digunakan untuk hal-hal yang tidak diinginkan seperti kehilangan kendaraan, sakit, perbaikan elektronik, kerusakan rumah, dan lain sebagainya. Dana darurat dapat disimpan pada tabungan bank, aset berupa emas, atau pada reksadana pasar uang. Cara mudah untuk menghitung dana darurat terbagi menjadi 2 klasifikasi, yaitu bagi seorang yang sudah menikah dan belum menikah. . 1. Sudah Menikah (9x lipat dari pengeluaran dalam sebulan).
Pengertian Operating Profit Margin (OPM) dalam bisnisSalah satu tujuan menjalankan bisnis adalah untuk memperoleh keuntungan atau profit. Keberhasilan berbisnis juga dapat dilihat dari seberapa besar keuntungan yang diperoleh dari tiap penjualan atau produksi. Namun, apakah tiap produksi yang dilakukan sudah efektif dan tepat? Untuk menjawab hal tersebut, Anda bisa menggunakan metode perhitungan Operating Profit Margin (OPM). Rasio Operating Profit Margin (OPM) adalah salah satu jenis rasio keuangan yang digunakan untuk mengetahui margin perusahaan dengan cara membagi antara pendapatan operasional dengan kegiatan penjualan (sales). Dengan kata lain, melalui laba operasi maka diketahui persentase jumlah pendapatan yang telah dikurangi biaya operasional dan penjualan. Semakin tinggi laba operasi maka semakin ahli perusahaan dalam mengelola biaya operasionalnya. Fungsi dari adanya rasio margin laba operasi adalah sebagai dasar evaluasi kinerja operasional bisnis. Fokus utama Rasio OPM terletak pada biaya operasional dibandingkan harga
Pengertian Bisnis Digital dan JenisnyaPerkembangan teknologi yang saat ini semakin cepat memiliki dampak terhadap kegiatan bisnis. Penyesuaian dan pemanfaatan teknologi melahirkan banyak jenis bisnis baru yang didirikan secara digital. Supaya lebih paham dengan bisnis digital, simak penjelasannya dibawah ini ya! Bisnis digital adalah sebuah pemanfaatan teknologi yang digunakan untuk mengembangkan usaha, baik dari model bisnis hingga customer experience atau pengalaman pelanggan. Bisnis digital juga membuat produk atau jasa dan melakukan pemasaran secara digital melalui internet. Hingga saat ini penggunaan dan kebutuhan bisnis digital terus meningkat. Terlebih setelah adanya pandemi yang melanda pada tahun 2020, banyak bisnis dan usaha yang beralih ke bisnis digital. . Berikut ini adalah jenis-jenis bisnis digital yang banyak digunakan di Indonesia: . 1. Marketplace. Bisnis digital ini adalah sebuah platform online tempat bertemunya para penjual dan pembeli dengan aman dan nyaman. Marketplace menyediakan banyak penjual
Media Sosial
Bantuan
+62 812 9515 9129
+62 852 1834 3551
hi@aktivamu.com
Dramaga Cantik Residence 2, Blok C3, No. 11, Dramaga, Bogor, Jawa Barat, Indonesia 16680
Metode Pembayaran
-
-
-
-
-
-
-
-
-
©- 2025 PT. Aktiva Multi Teknologi. All Rights Reserved.