Salah satu kebiasaan baru yang saat ini sedang populer di kalangan anak muda adalah gaya hidup produktif dengan cara berinvestasi. Terutama bagi anak muda atau pekerja awal (first jobber), memiliki investasi pada pasar keuangan menjadi suatu hal yang harus dilakukan. Pernyataan tersebut juga didukung dengan kenaikan angka investor di Indonesia yang semakin meningkat dan didominasi oleh kalangan milenial.
Mengutip dari data yang diterbitkan oleh Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), tercatat bahwa jumlah Single Investor Identification (SID) di pasar modal meningkat sebanyak 56% dari akhir tahun 2019. Pada tahun 2020, SID mencapai angka 3,87 juta investor. Jumlah tersebut didominasi sebanyak 70% oleh rentang usia dibawah 30 tahun. Artinya, semakin banyak anak muda yang ikut berkontribusi pada pasar modal Indonesia.
Supaya lebih banyak memiliki bekal dan persiapan, berikut ini ada 4 hal yang harus diperhatikan oleh anak muda sebelum berinvestasi!
1. Tujuan Keuangan yang Jelas
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi, sebaiknya Anda menentukan terlebih dahulu tujuan keuangan yang akan dicapai dengan investasi. Tujuan keuangan dapat berupa suatu target atau kondisi finansial yang ingin dicapai selama periode tertentu. Dengan adanya tujuan keuangan yang jelas, maka strategi investasi yang digunakan nantinya akan lebih efektif dan terarah.
2. Ketahui Konsep dan Risiko Investasi
Setiap melakukan hal apapun pasti memiliki risiko yang harus siap ditanggung. Sama halnya dalam berinvestasi, Anda juga perlu untuk mengetahui konsep dan risiko investasi yang hendak dijalankan. Oleh karena itu pahami dan pertimbangkan dengan matang sebelum melakukan investasi agar kondisi keuangan Anda tetap aman.
3. Memiliki Rekening Investasi
Agar investasi dapat berjalan dengan optimal, Anda wajib untuk memiliki rekening investasi. Proses pembuatan rekening investasi pun tidak terlalu sulit. Anda hanya perlu menyiapkan data pribadi seperti nomor rekening bank, NPWP, dan syarat lainnya yang dapat dilakukan pada lembaga keuangan. Anda juga dapat melakukan pembukaan rekening investasi pada perusahaan manajer investasi atau perusahaan sekuritas.
4. Jalankan Investasi dengan Disiplin
Sama halnya dengan kegiatan penting lainnya, investasi juga perlu dijalankan dengan baik dan disiplin untuk menghasilkan keuntungan yang optimal. Dalam proses pelaksanaannya, Anda dapat merancang strategi dan target yang sesuai dengan tujuan keuangan. Selain itu, lakukan juga evaluasi atas kinerja investasi Anda secara berkala.
Demikian adalah 5 hal yang harus diketahui anak muda sebelum berinvestasi. Agar pengelolaan keuangan dan investasi lebih mudah dilakukan, Anda dapat menggunakan tools keuangan dari Aktivamu.
Financial Startup by Aktivamu memiliki template keuangan otomatis yang dapat digunakan untuk pencatatan keuangan seperti pengeluaran, pemasukan, utang, piutang, hingga kebutuhan bisnis lainnya. Aktivamu juga telah dilengkapi dengan fitur dashboard otomatis yang dapat digunakan untuk memantau kondisi terkini keuangan, sehingga lebih praktis dan membantu penyesuaian target keuangan Anda.
Sekian informasi terkait investasi bagi anak muda, semoga bermanfaat dan dapat diterapkan pada keuangan Anda ya!